Foto samuel sitompul |
Pekanbaru. Suarademokrasiriau.com-- Tak bisa di ungkapkan rasa sujut syukur warga masyarakat Kecamatan Payung Sekaki, khususnya Kelurahan Labuh Baru Barat, dikala melihat iringan alat berat dalam pengerjaan Jalan Payung Sekaki dekat kantor Camat Payung Sekaki, yang sudah sangat lama belasan tahun dinanti, Rabu (13/11/2024)
Saya Samuel Sitompul Ketua SPSI F SP BPU Seluruh Kota Pekanbaru, yang adalah juga merupakan warga Payung Sekaki, sangatlah bersyukur telah di kerjakannya Jalan Payung Sekaki saat ini, sebagaimana dahulu Almarhum Orang Tua saya sekitar tahun 79 atau 80 sudah memasuki atau membeli tanah di daerah ini, mulai dari persiapan lahan termasuk juga pembuatan jalan, bahkan Almarhum Orang Tua saya juga yang membuat salah satu Jalan di wilayah ini dengan nama Jalan Silindung dan seiring waktu tahun 2013 saya menetap di wilayah Payung Sekaki, Kelurahan Labuh Baru Barat sampai saat ini.
Belasan tahun sudah berlalu Jalan Payung Sekaki sangat tidak pantas kondisinya apalagi di samping Kantor Camat Payung Sekaki, namun seiring waktu dengan doa seluruh warga serta kerja keras Bapak RW Poniran, Bapak Lurah Labuh baru Barat serta Bapak Pj Kota Pekanbaru, yang waktu itu kurang lebih 2 tahun lalu yaitu Bapak Muflihun juga pihak PU yang telah sangat bekerja keras memperjuangkan pembagunan Jalan Payung Sekaki sampai akhirnya selama 2 tahun sudah berlalu baru terlaksana, jadi kami sangat senang sujut syukur rasanya, dengan telah di setujuinya proyek jalan ini dengan anggaran APBN, jadi sekali lagi saya sebagai Ketua SPSI F SP BPU Kota Pekanbaru dan sekaligus warga Kelurahan Labuh Baru Barat Kecamatan Payung Sekaki, sangat mengucapkan rasa hormat syukur saya dan angkat topi sekali lagi kepada Bapak RW Poniran, Bapak Lurah Labuh baru Barat serta terkhusus Bapak Muflihun atas kerja keras yang terbaik buat kami warga Payung Sekaki khususnya dan warga Kota Pekanbaru pada umumnya yang melintas setiap hari di jalan tersebut.
Salam bangga saya Bapak Muflihun semenjak Bapak menjabat sebagai Pj, Bapak sudah menjadikan Kota Pekanbaru secara berlahan-lahan kepada hakekatnya Kota Bertuah, sehat sukses selalu kepada Bapak Mufliun dan kita semua. Tutup samuel.
Jalan itu diperbaiki oleh Kementerian PUPR lewat Balai Pelaksana Jalan Nasional. Pantauan suarademokrasiriau.com perbaikan dilakukan sejumlah alat berat sejak pagi tadi di lokasi. Jalan yang diperbaiki itu merupakan akses utama menuju ke 2 kantor pelayanan, yaitu Kantor Camat dan Polsek Payung Sekaki.
Tiga ruas jalan yang diperbaiki yakni Jalan As-Shofa, Jalan Payung Sekaki dan Jalan Fajar Ujung. Ketiga ruas jalan terhubung 1 akses menuju kedua kantor pemerintahan
Lurah labuhbaru barat bapak Ardiles mengatakan perbaikan jalan itu dilakukan Kementerian PUPR. Perbaikan dilakukan setelah ada usulan dari masyarakat, khusunya ketua RW Poniran disaat mengadakan musrembang di kecamatan di setiap tahunya, dan kini dilanjut digesa pihak kelurah dan camat serta BAPEDA pemerintah kota pekanbaru waktu di jabat oleh Pj Muflihun dan Dinas PU Pekanbaru lewat Instruksi Presiden (Inpres) tahun 2023 lalu
Jalan kini diperbaiki setelah ada usulan dari kita, ujar lurah, Jadi itu usulan dana inpres, disetujui dan diperbaiki sama pihak Kementerian PUPR di Riau ini,".
Pengerjan PUPR diterima itu ada 3 titik dalam satu ruas itu. Kalo dari provinsi dan kota Itu dananya banyak, tidak sanggup kita. Kita tidak penting siapa yang mau kerjakan, kita usulkan, diterima ya Alhamdulillah," ungkap lurah
Akses menuju dua kantor pelayanan masyarakat ini saya ketahui daribwarga rusak sejak kurang lebih 10 tahun lalu. akses menuju dua kantor pemerintah yang rusak sangat parah hingga membuat masyarakat di sekitar sulit melintas.
Akses pertama Jalan Payung Sekaki masuk dari Jalan SM Amin, kondisi jalan berlubang cukup parah. Padahal titik jalan itu merupakan akses utama menuju ke Kantor Camat dan Polsek Payung Sekaki.
Akses kedua yakni dari arah Jalan Nangka atau lewat Sekolah Islam As-Shofa. Akses kedua juga parah dan banyak badan jalan yang berlubang.
"Akses ketiga ini dari Jalan Fajar Ujung. Ini juga rusak parah, bergelombang dan lama tidak diperbaiki," kata warga setempat, yang bernama bapak Poniran mantan ketua RW, dan samuel selaku ketua SPSI F SP BPU saat ditemui di lokasi.
Ketiga akses tersebut menjadi jalan menuju kantor pelayanan. Warga mengaku harus melalui jalan yang bergelombang untuk bisa sampai ke kedua kantor pemerintah itu setiap hari.
"Kini yang paling parah itu dari Jalan SM Amin, lubang di jalan itu lebih parah dan dalam jika dibandingkan dengan paritnya. Sudah lama tidak ada perbaikan, jadi macam lubuk yang jelas sangat sulit di lalui pengendara.
Kondisi rusaknya jalan juga sempat dapat sorotan dari berbagai belah pihak, hingga pj walikota dimasa Muflihun sempat meninjau jalan rusak tersebut, dan sekaranglah dapat terealisasi, bukti perhatian pj Walikota muflihun pada saat itu terhadap jalan menuju kantor pelayanan masyarakat.
(Rilis- anto)**
0 comments:
Posting Komentar