Foto di lokasi |
Pekanbaru. Suarademokrasiriau.com-- Ketua RT 06 Hendra Saputra di kelurahan Air Hitam kec.Kecamatan Payung sekaki Kota Pekanbaru peduli api hari ini mendampingi Tim Manggala Agni untuk berikan pendidikan dan pelatihan Pemadam kebakaran Hutan dan lahan. Kamis(5/10/2023).
Adapun Tim yang di hadir untuk memberikan Diklat (pendidikan dan pelatihan) dari Manggala Agni dari Wilayah kementrian kehutanan.Di Ketua oleh Ali hamdani dari kementrian dinas Kehutanan, Gabe selaku ketua tim, keseluruhannya 3 tim personel satu tim terdiri 17 orang dari Manggala agni, masing-masing berlomba untuk yang terbaik, selama tiga hari kedepan.
Tujuan Diklat pelatihan Pemadaman api ini terkait dengan peralihan dari musim hujan ke musim kemarau, dalam menangani penyedian Air,
Kegiatan ini dilakukan bersama Manggala Agni dan di inisiasi dari ketua RT 06 Hendra Saputra yan kebetulan di wilanyanya masih banya lahan tidur, yang masih di biarkan semak oleh pemilik lahan, tempat rawanya terjadi kebakaran lahan dan hutan di Jalan. Riau Baru kelurahan Air Hitam Kota Pekanbaru.
Hendra saputra selaku anggota MPA (masyarakat peduli api) kota Pekanbaru katakan kepada wartawan di lokasi,
sebagai salah satu bentuk antisipasi pencegahan sekaligus wujud kesiapsiagaan menanggulangi karhutla menjelang musim kemarau.
Selain dengan pemadaman awal, berbagai upaya lain juga dilakukan seperti patroli di wilayah-wilayah rawan dan juga sosialisasi dan mengedukasi kepada masyarakat.
Mengingat juga di lingkungan RT 06 ini kami juga masyarakat yang mayoritas petani dan miliki kearipan lokal.
Dengan adanya Pergub Nomor 39 Tahun 2019 tentang pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan.
Menurut Hendra Saputra, telah mendukung Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 tahun 2020 tentang Penanggulangan Karhutla.
Sesuai Inpres tersebut, MPA mengutamakan metode pemantuan ekstensif dengan ditunjang program pencegahan karhutla.
Keduanya merupakan sistem penanggulangan karhutla yang terintegrasi dengan empat strategi utama, yakni pencegahan, persiapan, deteksi dini, dan respons cepat.
Mengoptimalkan seluruh penyedian kanal air untuk mendukung pemerintah mencegah karhutla
Pihaknya pun yakin, persiapan matang serta kolaborasi kuat antara MPA, pemerintah, dan masyarakat akan mampu menjaga hutan dari karhutla tahun 2023 menjelang 2024 ini, tutup hendra".
(Rilis-redaksi)**
0 comments:
Posting Komentar