Pekanbaru - Suarademokrasiriau.com-Sejumlah ketua rukun tetangga (RT) dan rukun warga (RW) di Kecamatan Pekanbaru Kota, Pekanbaru, turun ke jalan. Mereka berdemo di Pemko Pekanbaru untuk menuntut pelunasan honor selama enam bulan yang belum dibayarkan.
"benar tadi ada penyampaian aspirasi dari RT dan RW sekitar 100 orang lebih kurang. Mereka dari Kecamatan Pekanbaru Kota," kata salah satu ketua RW yang hadir Toni, kepada Suarademokrasiriau.com, Senin (14/12/2020).
Toni menjelaskan kedatangan perwakilan RT dan RW tersebut untuk mempertanyakan dana insentif yang belum dibayarkan selama 6 bulan pada 2020. Mereka meminta Pemkot Pekanbaru segera membayarnya.
Ada pun Forum Komukasi (FK) RT/RW se-Kota Pekanbaru menggelar aksi damai di depan Komplek Mal Pelayanan Publik (MPP). Ada beberapa tuntutan yang disampaikan massa, terutama persoalan insentif.
Koordinator Aksi Damai Edrianto Syanur mengatakan, FK RT/RW menuntut agar Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru membayarkan sisa honor tahun 2020 selama 6 bulan lagi.
Lanjutnya" mereka juga meminta agar dibuat Perda soal RTRW. "Perda-kan anggaran RT RW tahun 2021 dengan nama honorium bukan insentif dan dibayarkan 12 bulan,"
FK RT/RW juga menuntut agar Pemko mencabut Peraturan Daerah (Perda) nomor 5 tahun 2016 tentang PMBRW. Tuntutan ini dilontarkan, lantaran diduga bisa menjadi lahan korupsi.
Lakukan pemilihan ulang ketua dan pengurus fk RT/RW kota pekanbaru
0 comments:
Posting Komentar