Popular Posts

IBX5B323AD6A28CA

24 April 2019

Masyarakat Daerah Kecewa Pemilu 2019, Kurangnya Kertas Suara"


Pekanbaru. SuaraDemokrasiRiau.com-- Kecewa masyarakat atas kurangnya kertas suara, di setiap TPS yang tertentu-tertentu, hasil monitor awak media "membuat timbulnya asumsi-asumsi masyarakat yang negatif, dalam kata lain kecewa. "Atas terselenggaranya pemungutan suara, Rabu 17 April 2019 yang lalu. (24/4/19)

Asumsi tersebut menjadi buah bibir kekesalan dan kekecewaan masyarakat banyak, kususnya masyarakat awam, atas kekurangan kertas suara yang di sediakan oleh KPU di TPS tertentu, monitor media".

Di sinyalir asumsi masyarakat tersebut adanya unsur kesengajaan. "Asumsi tersebut, sah-sah saja dengan antusiasnya daya pilih masyarakat untuk memilih Pilpres maupun Pileg unggulanya", namun dengan keterbatasan kertas suara, banyak masyarakat di hampir tiap TPS di daerah-daerah baik itu di perkotaan maupun di daerah tertentu yang jelas kecewa tidak dapat memilih (memberikan hak suara) baik itu pemilihan presiden, maupun pileg DPR, DPD, Provinsi, dan Kota, di pemilu tahun 2019 saat ini".

Asumsi itu timbul di masyarakat ada apa dengan KPU..?
Adakah kesengajaan yang di rencanakan oleh Oknum-oknum tertentu, atau mutlak kesalahan bekrokrasi dari pada KPU itu sendiri yang di sinyalir telah banyak mengeluarkan anggaran nagara.

"Atau asumsi lainya, apakah bahan kertas sudah tidak adalagi di Repoblik Indonesia yang tercinta ini".?

"Disinyalir lebih 20% di luar yang pemilih golput", Rakyat Indonesia tidak dapat memilih, dalam kata lain tidak dapat memberikan hak suaranya.

Dugaan asumsi lagi, untuk apa himbaun di tiap media maupun baleho/sepanduk himbauan di tempat-tempat umum atau drekrarasi yang dilaksanakan, baik itu dari pemerintah setempat bahwasanya memilih bisa memakai surat keterangan dan menggunakan E-KTP, maupun pihak KPU itu sendiri agar masyarakat wajib untuk memilih dan di larang golput, sementara kertas surat suara itu sendiri abis dan terbatas, "siapa yang salah"? Tentu dugaan masyarakat timbul rasa kecewa yang amat mendalam dengan pemilu 2019 saat ini, tutur masyarakat/monitor awak media.

Timbulnya kekecewaan masyarakat, amat dalam hingga menimbulkan hilangnya kepercayaan diri rakyat terhadap pemerintahan saat ini.

(Red/anto)**