Pekanbaru SuaraDemokrasiRiau.com--Saluran irigasi (parit) merupakan sarana penampung dan penghubung air hujan mengalir ke sungai terdekat.
Irigasi juga merupakan upaya yang dilakukan untuk mengairi dan menampung air hujan yang berada di pemukiman masyarakat, agar dapat mengalir dengan baik dan mencegah terjadinya banjir, apabila tidak ada irigasi tentunya saja air hujan bisa tergenang di mana-mana kususnya di pemukiman masyarakat tentunya", masyarakat sudah pasti mengalami kebanjiran.
Karena pentingnya saluran irigasi (parit) tersebut, maka Babinsa kelurahan labuh baru barat, babinkamtimas kelurahan labuh baru barat, dan Lurah labuh baru barat, serta petugas kebersihan, memperbaiki laluran irigasi yang tersumbat oleh rumput-rumput dan sampah, di jalan Sepakat dan jalan Dharma Bakti, Kelurahan labuh baru barat, kecamatan Payung sekaki kota Pekanbaru-Riau. Jum-at (16/11/18).
Selama perbaikan berlangsung terlihat Babinsa, Babinkamtimas dan Lurah, beserta petugas kebersihan saling bahu-membahu dalam memperbaiki saluran irigasi yang tersumbat tersebut".
Di sela-sela kesibukannya" mereka saling berkodinasi sebagai wujud kepedulia, keakraban dan kemanunggalan antara Babinsa, Babinkantimas, serta Lurah dengan petugas kebersihan dan warga.
Lurah labuh baru barat Agus Sutiartono mengatakan ini, merupakan salah satu upaya untuk mengdaulai banjir lantara beberapa bulan sampai saat ini curah hujan cukup tinggih, dalam mengoptimalkan sistem irigasi yang ada dengan baik agar pengairan di parit ini berjalan lancar ke sungai", ujarnya.
Ia menambahkan, kebersihan irigasi ini dari rumput-rumput yang tumbuh, dan sampah yang menumput di dalam parit akan menutupi kelancaran air untuk mengalir, dan hingga terjadi genangan air, dan bila curah hujan tinggih nantinya gampang banjir, tegas lurah.
Harapanya dan himbauan Lurah Agus" Saluran irigasi atau parit sebagai penampung air hujan bagi lingkungan rumah-rumah warga, dan harus terus dijaga kelancarannya, sehingga nantinya sektor pengairan yang lancar, mampu mendongkrak kelancaran air mengalir, dan menjegah genangan air terjadinya banjir. Kepada masyarakat khususnya warga yang ada di wilayah lingkunganya, kususnya di kelurahan Labuh baru barat ini, marilah bersama-sama saling membahu dan bekerja sama serta bergotong royong menjaga parit-parit agar jangan tersumbat supaya pengairan tetap lancar, tutup dan tandas Lurah Agus, kepada SuaraDemokrasiRiau.com".
(Rilis:Anto)
