Syamsuar-Edy: Kami Telah Siap Untuk Meningkatkan Perekonomian Di Masa Yang Akan Datang, Untuk Riau Yang Lebih Baik"

Pekanbaru SuaraDemokrasiRiau.com- Para Petinggi-petinggi partai pengusung dan kualisi berkumpul dalam rangka kampanye Akbar Syamsuar dan H.Edy Nasution Kamis (21/6/18) di lapangan Sempurna Jalan Tuanku tambusai kecamatan Payung sekaki kota Pekanbaru-Riau.

Orasi Wan Abubakar selaku ketua panitia kualisi mengungkapkan "kita mengharapkan kepada masyarakat Riau ini untuk memilih Gubenur dan wakil Gubenur Nomor Urut 1.

Lanjut Wan Abubakar" dalam kampanye Akbar ini di hadiri oleh Tokoh-tokoh Mayarakat, tokoh-tokoh Agama, tokoh-tokoh lintas Adat yang ada di Provinsi Riau, untuk kita dapat menjaga kemajemukan di Provinsi Riau ini. Dan kita harapkan pemimpin di riau di masa datang adalah pemimpin yang bijaksana, dan pemimpin yang mengayomi semua suku ujarnya"

"InsyaAllah Syamsuar dan H.Edi Nasution akan menjadi pemimpin yang majemuk, dan InsyaAllah di tanggal 27 nanti menjadi Gubenur dan Wakil Gubenur di Provinsi Riau ini, tegasnya.

Wan Abubakar" maka dari itu kita harus sudah siap untuk memilih nantinya" dan juga untuk surat suara kita juga harus memperhatikan jangan sampai surat suara kita ada yang rusak atau ada yang melakukan kecurangan, dan nanti siapa yang tercantum di surat suara itu dialah yang berhak memilih"

Lanjutnya" yang arus di waspadai orang akan meraih berbagai macam cara untuk meraih kemenangan, adapun dengan cara menghalalkan berbagai cara, ada dengan cara menipu, dan menfiknah dengan cara-cara yang tidak Fer, tegasnya"

"waspadai juga sekarang sudah mulai penyebaran sembako yang di berikan kepada masyarakat, dan nanti bila kita melihat ada yang memberikan sembako untuk pemilihan Gubenur dan wakil gubenur, bisa adukan ke pawaslu dan polisi, dan bukan hanya pawaslu dan polisi saja yang mengawasi tapi rakyat ikut mengawasi itu semua" tegas wan Abubakar.

"Lanjutnya" dan InsyaAllah bila pak Syamsuar dan Edy Nasutiaon terpilih menjadi gubenur, kita akan membangun Riau yang lebih baik, lantaran Pak Syamsuar dan H.Edy Nasution orang yang berpengalaman dan terbaik, dengan prestasi mereka telah teruji, mereka orang yang mengerti dengan Pemerintahan yang benar, tidak Korupsi, dan tidak Napotisme, maka bila Syamsuar dan Edy Nasution terpilih menjadi gubenur dan wakil gubenur nantinya, maka jayalah Riau kedepanya, tutup Wan Abubakar pada Orasinya".

Pada kesempatan ini juga Samsuar dan Edi Nasution menyampaikan Orasi kampanye akbarnya "Bersama dengan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional Amin Rais, Partai PKS, serta Partai Nasdem, dan tim Relawan kita dari berbagai kabupaten kota, kita dapat melaksanakan kampanye ini dengan sebaiknya hingga berjalan dengan baik dan lancar yang kita harapkan semua, ungkap Syamsuar.

Lanjut Syamsuar" kami bersama H.Edy Nasution telah berkunjung di semua kabupaten kota yang ada di Provinsi Riau, sebanyak 350 titik di setiap Pelosok-pelosok baik di daerah-daerah terisolir, desa-desa tertinggal, dan desa-desa yang jauh dari pusat keramaian, dan desa-desa perbatasan yaitu perbatasan dengan Sumatra Utara, Sumatra Barat, dan perbatasan Provinsi Jambi, kami sudah melihat dengan kenyataan yang ada di berbagai daerah ungkapnya"

"Pada saat ini masih banyak harapan-harapan kepada kami, dan kami telah mempersiapkan diri menjadi gubenur riau, tentunya apa yang di sampaikan masyarakat yang ada di daerah-daerah tersebut, dari berbagai kelompok masyarakat, suku bangsa, dan agama, dan apa yang menjadi impian masyarakat riau kami telah mencermati, sehingga kami telah sampaikan kepada masyarakat riau ini, komitmen kami bersama H.Edy Nasution ingin membangun riau lebih baik, apa yang ingin kita capai membangun riau lebih baik itu agar ekonomi kita lebih maju, suasana riau aman dan kondusif, dan kemudian dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya tegasnya"

Syamsuar "terutama kami harus mampu menyediakan lapangan kerja untuk anak-anak riau yang sekarang masih banyak kita lihat yang nganggur lantaran pada saat ini yang di butuhkan agar anak muda kita seluruhnya mendapat lapangan pekerjaan dan menjadi tuan di negrinya sendiri, sementara saat ini di riau kita lihat banyak sekali  perusahaan-perusahaan yang berdiri, dan anak riau banyak berharap pekerjaan, karena di perusahaan-perusahaan tersebut yang berkerja banyak yang bukan anak riau.

Karena itu saya Samsuar dan H.Edy Nasution siap memperbaiki apa yang di rasakan anak riau saat ini" agar anak riau menjadi tuan di negerinya sendiri tegas Syamsuar.

"Lanjutnya" Nantinya dengan mempersiapkan pelatihan-pelatihan, termasuk pelatihan bagi kaum perempuan anak muda riau, dengan pembekalan agar anak riau bisa menjadi Wirausaha muda.

Lanjut Syamsuar" apa yang di harapkan masyarakat riau kedepan ini, bisa meningkatkan taraf hidup masyarakat agar ekonominya bisa lebih baik, lantaran kehidupan masyarakat riau ini lebih besar cendrung kepada petani kelapa sawit, petani tanaman padi, petani kelapa, petani karet, petani sagu, petani sayur-sayuran, dan ini adalah Profek terbesar yang ada di riau, ujarnya lagi.

Syamsuar: kami telah mempersiapkan Program di bidang pertanian, perkebunan, pertenakan, dan perikanan, hingga nelayan-nelayan kita yang ada di plosok-plosok riau ini yang butuh perhatian agar bisa di tingkatkan di masa yang mendatang"

"Adapun kami telah siap untuk meningkatkan perekonomian di masa yang akan datang.
Begitu juga dengan pekerja buruh sangat banyak di Provinsi Riau ini, baik di perusahaan perkebunan, maupun perusahaan Industri, kita berharap agar upah minimum dengan profesinya agar dapat di sesuaikan dengan kondisi saat ini, banyak keluhan yang di sampaikan  oleh buruh  di provinsi riau, terutama upah mereka baru 4%, dan bila mana nanti kami terpilih kami siap membantu upah-upah yang minimum, sekalian upah sektor nantinya, tegas Syamsuar.

"Selanjutnya apa yang diharapkan masyarakat riau terutama untuk pendidikan agar bisa dapat di gratiskan untuk SD, SMP, SMA, dan SMK Karna masih banyak anak-nak riau yang mengeluh karena tidak bayar uang sekolah dia tidak dapat mengikuti ujian Akhir, nantinya untuk Syamsuat-Edy tidak ada lagi anak riau yang putus sekolah, dan kami juga telah mempersiapkan  biaya siswa karena anak riau masih banyak yang pintar-pintar dan belum dapat beasiswa yang memadai, dan nanti Syamsuar-Edy akan memberikan beasiswa itu, tegasnya lansung" dan juga untuk guru-guru akan di berikan SDM yang memadai, ungkap Syamsuar.

Selanjutnya ungkap Syamsuar" untuk program Prioritas yang sesuai aspirasi masyarakat, dengan memperbaiki pelayanan kesehatan, insyaAllah di masa kepemimpinan kami tidak ada lagi laporan yang mana rumah sakit menolak masyarakat untuk berobat.

"Apalagi pada saat ini masih banyak keluhan masyarakat, terutama masyarakat yang susah, yang dia arus berobat kerumah sakit tapi tidak memiliki biaya untuk berobat.

Lanjut Syamsuar" Dan untuk infaksruktur di daerah-daerah baik itu berupa jalan, dan listrik bagi desa yang belum memiliki, serta desa yang belum bisa mengakses Internet, maupun desa yang belum mendapatkan Air bersih, dan ini juga menjadi program prioritas kita juga, dalam rangka mempersiapkan Infastruktur yang lebih baik agar nanti kita bisa meningkatkan pertumbuhan perekonomian yang lebih baik di riau ini tegasnya"

Harapanya" di lima tahun yang akan datang tidak adalagi jalan-jalan yang susah untuk di lalui masyarakat mendatang, dengan itulah kami harapkan dukungan dari masyarakat riau semua.

Lanjut Syamsuar" bagi jalan umum maupun jalan-jalan di pertanian yang ada di daerah-daerah  terutama di daerah perbatasan, itu semua adalah martabat masyarakat riau yang harus kita siapkan juga di masa yang mendatang.

Tegas Syamsuar" Kami sudah berkomitmen dengan bapak H.Edy Nasution, untuk menyelenggarakan pemerintahan yang lebih baik, dan juga kami telah menerapkan itu di pemerintahan Siak" dengan menunjukan kenerja pemerintahan yang baik.

Dan kami juga telah menunjukan dengan pemerintahan yang bebas dari korupsi, kolusi, dan Opotisme, terutama di mulai dari Gubenur dan wakil gubenur itu sendiri, dan di ikuti oleh seluruh penyelenggara pemerintahan di riau, agar dapat membangun Ekonomi  di riau yang lebih baik, tutupnya" (penulis: anto koto)