Popular Posts

IBX5B323AD6A28CA

23 Desember 2017

Manfaat Lontong Berbungkus Dari Daun Pisang, untuk tubuh"

Pekanbaru SuaraDemokrasiRiau- Minggu (24/12/17), Polifenol adalah kadar dalam daun pisang, yaitu anti oksidan alami yang serupa pada daun teh hijau, dengan khasiat melawan radikal bebas dan mencegah bermacam-macam penyakit.

Memang tak ada anjuran memakan daun pisang secara langsung dengan alasan susah dicerna tubuh, akan tetapi ketika digunakan untuk membungkus makanan seperti lontong di bungkus daun pisang, maka makanan yang dibungkus itu mampu menghisap polifenolnya.

"Artinya, dari penjabaran ini dapat dicermati bahwa secara tidak langsung kitapun akan bisa mendapatkan khasiat polifenol itu.

Di samping itu, daun pisang juga diyakini  memiliki kadar anti bakteri pembunuh kuman dan juga bakteri pada makanan, catatannya tentu daun pisang yang digunakan itu dalam kondisi bersih" Terjaga Dari Racun Berbahan Kimia

"bisa membuktikan tentang lebih terjaga keamanannya bisa dilihat apabila kita mau  memperbandingkannya Polifenol kadar dalam daun pisang, yaitu antioksidan alami yang serupa pada daun teh hijau, dengan khasiat melawan radikal bebas dan mencegah bermacam-macam penyakit.

Memang tak ada anjuran memakan daun pisang secara langsung dengan alasan susah dicerna tubuh, akan tetapi ketika digunakan untuk membungkus lontong dengan daun pisan, maka makanan yang dibungkus itu mampu menghisap polifenolnya. Artinya, dari penjabaran ini dapat dicermati bahwa secara tidak langsung kitapun akan bisa mendapatkan khasiat polifenol itu.

Di samping itu, daun pisang juga diyakini  memiliki kadar antibakteri pembunuh kuman dan juga bakteri pada makanan, catatannya tentu daun pisang yang digunakan itu dalam kondisi telah bersih, terjaga dari Racun Berbahan Kimia.

"membuktikan tentang lebih terjaga keamanannya bisa dilihat apabila kita mau  memperbandingkannya, jika kita menggunakan perangkat makan dari perabotan rumah seperti piring, mangkok, dan lain-lain, yang kesemuanya itu berbahan plastik, melamin atau metal,

"maka konseksuensinya kita harus mencuci usai menggunakannya nah, dalam hal pencucian yang membutuhkan sabun dan air ini  ta pelak kita juga akan mendapatkan jejak-jejak peninggalan ataupun residu bahan kimia. Pada kondisi ini apabila tak benar-benar dibilas sampai bersih, maka ada kecenderungan memunculkan racun.

Hal di atas tak akan terjadi pada daun pisang, paslanya dalam membersihkan daun pisang sebelum dipakai, hanya memerlukan air tanpa detergen untuk mencucinya, kemudian dikeringkan dengan menggunakan kain lap yang bersih.

Jika kita menggunakan perangkat makan dari perabotan rumah seperti piring, mangkok, dan lain-lain, yang kesemuanya itu berbahan plastik, melamin atau metal, maka konseksuensinya kita harus mencuci usai menggunakannya.  Nah, dalam hal pencucian yang membutuhkan sabun dan air ini, kita juga akan mendapatkan jejak-jejak peninggalan ataupun residu bahan kimia. Pada kondisi ini apabila tak benar-benar dibilas sampai bersih, maka ada kecenderungan memunculkan racun.

Hal di atas tak akan terjadi pada daun pisang, pasalnya dalam membersihkan daun pisang sebelum dipakai, hanya memerlukan air tanpa detergen untuk mencucinya, kemudian dikeringkan dengan menggunakan kain lap yang bersih. (An)